Karangan ilmiah merupakan suatu karangan atau tulisan yang
diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya dan didasari oleh hasil pengamatan,
peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut metode tertentu
dengan sistematika penulisan yang bersantun bahasa dan isisnya dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya keilmiahannya.
Karya ilmiah yang lengkap biasanya terbagi menjadi tiga bagian besar, yaitu:
Karya ilmiah yang lengkap biasanya terbagi menjadi tiga bagian besar, yaitu:
§ Bagian
pelengkap pendahuluan
§ Bagian
isi atau pembahasan
§ Bagian
pelengkap penutup
1.
Bagian pelengkap pendahuluan terdiri
atas:
·
halaman judul
·
halaman motto
·
halaman pengesahan
·
kata pengantar
·
daftar isi
·
daftar tabel
·
daftar gambar
·
arti lambang dan singkatan
·
abstrak
2.
Bagian isi atau pembahasan terdiri atas
bab pendahuluan yang meliputi:
ü latar
belakang
ü perumusan
masalah
ü ruang
lingkup masalah
ü tujuan
penulisan
ü metode
penelitian
ü sistematika
penulisan
ü bab
pembahasan
ü bab
kesimpulan dan saran
3.
Bagian pelengkap penutup antara lain:
Daftar pustaka dan lampiran Kata
pengantar berfungsi sebagai surat pengantar kepada pembaca yang isinya berbagai
hal mengenai karya tulis tersebut.
Ciri-ciri
sebuah karya ilmiah dapat dikaji dari minimal empat aspek, yaitu :
§ struktur
sajian
§ komponen
dan substansi
§ sikap
penulis
§ serta
penggunaan bahasa
Sebuah
karya ilmiah, haruslah mengikuti beberapa ciri khas yaitu :
§
Sistematik, artinya runtut. Uraian sebuah
karya ilmiah itu; enak dibaca. Mulai
dari
pendahuluan, perumnusan masalah, teori data hingga penarikan
kesimpulan
begitu jelas kaitan antara satu dengan yang lainnya.
§
Jelas tujuannya; apa yang ditulis sangat jelas
apa yang ditujunya, pesanpewsan
apa yang
dibawanya. Bagaimana yang satu diban dingkan dengan yang lain.
§
Universal, berlaku umum. Bukan hanya untuk
kepentingan suatu pihak.
§
Keaslian, karya ilmiah akan lebih bermakna
kalau betul2 asli buah
pikiran
dari penulisnya. Tak ada salahnya melihat dari karya terdahulu, tetapi
harus
diupayakan ada perbedaan. Perbedaannya. Hindari Plagiatisme.
§
Kejujuran (intellectual honesty) dan
Kerendahatian (Intellectual modesty).
Kesadaran bahwa sebuah pemikiran, tidaklah merupakana kebenaran
abadi.
Akan tetapi sebuah kebenaran relatif, sehingga mungkin saja akan
berbeda
dari
pemikir yang lain, disebabkan metoda, waktu dan tempat yang berbeda.
§ Berawal
dari sumber-sumber yang tepat, kredibel.
Kesalahan Yang Sering Terjadi
Beberapa bentuk kesalahan yang sering dijumpai
dalam tulisan antara lain:
·
Salah mengerti audience atau pembaca tulisannya.
·
Salah dalam menyusun struktur pelaporan.
·
Salah dalam cara mengutip pendapat orang lain sehingga
berkesan menjiplak (plagiat).
·
Salah dalam menuliskan bagian Kesimpulan, penggunaan
Bahasa Indonesia (akan dibahas secara khusus) yang belum baik dan benar.
·
Tata cara penulisan “Daftar Pustaka” yang kurang tepat
(tidak standar dan berkesan seenaknya sendiri).
·
Tidak konsisten dalam format tampilan (font yang
berubah-ubah, margin yang berubah-ubah).
·
Isi yang terlalu singkat karena dibuat dengan
menggunakan point-form seperti materi presentasi.
·
Isi justru terlalu panjang dengan pengantar
introduction yang berlebihan.
Bentuk Karangan Ilmiah
1. Makalah
Makalah ialah karya
tulis ilmiah yang menyajikan masalah atau topik dan dibahas berdasarkan data di
lapangan atau kepustakaan. Data itu bersifat empiris dan objektif. Jumlah
halaman untuk makalah minimal 10 halaman.
2.
Kertaskerja
Kertas kerja ialah karya tulis ilmiah yang bersifat lebih mendalam daripada makalah dengan menyajikan data di lapangan atau kepustakaan. Data itu bersifat empiris dan objektif. Jumlah halaman untuk kertas kerja minimal 40 halaman.
Kertas kerja ialah karya tulis ilmiah yang bersifat lebih mendalam daripada makalah dengan menyajikan data di lapangan atau kepustakaan. Data itu bersifat empiris dan objektif. Jumlah halaman untuk kertas kerja minimal 40 halaman.
3.
Skripsi
Skripsi ialah karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain (karya ilmiah S 1). Karya ilmiah ini ditulis untuk meraih gelar sarjana. Langsung (observasi lapangan) skripsi tidak langsung (studi kepustakaan). Jumlah halaman untuk skripsi minimal 60 halaman.
Skripsi ialah karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain (karya ilmiah S 1). Karya ilmiah ini ditulis untuk meraih gelar sarjana. Langsung (observasi lapangan) skripsi tidak langsung (studi kepustakaan). Jumlah halaman untuk skripsi minimal 60 halaman.
4.
Tesis
Tesis ialah karya
tulis ilmiah yang mengungkapkan pengetahuan baru dengan melakukan pengujian
terhadap suatu hipotesis. Tesis ini sifatnya lebih mendalam daripada skripsi
(karya ilmiah S 2). Karya ilmiah ini ditulis untuk meraih gelar magister.
Jumlah halaman untuk Tesis minimal 80 halaman.
5.
Disertasi
Disertasi ialah karya
tulis ilmiah yang mengemukakan teori atau dalil baru yang dapat dibuktikan
berdasarkan fakta secara empiris dan objektif (karya ilmiah S 3). Karya ilmiah ini ditulis untuk meraih gelar doktor.
Jumlah halaman untuk Disertasi minimal 250 halaman.
Reff
http://bloggueblog.wordpress.com/2012/04/20/pengertian-ciri-ciri-dan-macam-macam-karya-ilmiah/http://aryonelmessi.wordpress.com/2011/02/24/penulisan-ilmiah-2/http://aidafiteri.blogspot.com/2012/04/pengertian-dan-ciri-ciri-karangan.htmlhttp://juprimalino.blogspot.com/2012/05/pengertian-definisi-karya-ilmiah-karya.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar